(Two Shoot)(FF Yoona) All My Love Is Eomma

Author  :           RiningPutri

Title      : All My Love Is For Eomma
Genre   : Family, Sad, Romace, DLL.
Cast     : - Im Yoona SNSD a.k Kwon Yoona
            - Kwon Boa a.k Kwon Boa
            - Lee Donghae SUJU a.k Kwon Donghae
Support : - Kim Taeyeon
               - Choi Siwon
               - Jessica Jung
               - Member Suju And SNSD

Maav ya readers FF Yoonhae karena dirimu aku mengenalnya di tunda dulu ya. Lagi dapet inspirasi nih ff ini. Maav ya kalau masih amatiran langsung aja dah..

                                    ------------------------AMIFE-------------------

Pagi Hari di jalan raya

Author Pov

“Yoong,ayo pulang, hari sudah siang. Nanti Eomma akan curiga pada kita” Kata Namja itu pada dongsaengnya.

“Sebentar Oppa nanggung mau lampu merah nih” Kata Yoeja itu, Dongsaeng sang namja.

“Tapi ini sudah hampir jam 6.30. Eomma akan pulang menyiapkan sarapan untuk kita” Kata Namja itu menasehati sang Yoeja.

“Ne,ne, ne.. Oppa menang sekarang” Kata sang Yoeja pasrah dan memasukkan Koran jualannya ke dalam tas ransel yang dibawah oleh Oppanya.

(Namja dan Yoeja ini adalah Donghae dan Yoona. Mereka diam – diam bekerja menjual Koran dipagi hari untuk membantu sang Eomma, walaupun sang Eomma melarangnya kakak beradik ini nekat, oleh karena itu mereka bekerja tanpa sepengetahuan Eommanya).

“Nanti kita jualan lagi setelah pulang sekolah” Sahut Donghae dan bergegas pulang ke rumah.

-SKIP perjalanan ke rumah-

Kediaman keluarga Kwon

“Yoona, Donghae kalian sudah bangun?” Teriak Boa saat memasuki rumahnya.

(Kwon Boa adalah janda beranak 2. Setiap pagi pukul 4.00. Dia berjualan di pasar dan kembali pukul 7.00 untuk menyiapkan sarapan bagi sang anak kemudian kembali bekerja lagi di pasar menjual sayur-mayur)

“Ne Eomma, Kami akan mandi dulu” Sahut Donghae.

Beberapa menit kemudian sarapan sudah siap begitupun dengan Donghae dan Yoona.

Diruang makan

“Eomma, balik kepasar ya? Belajar yang rajin dan kau Donghae jangan main terus dan pacaran belajarlah yang rajin” Pamin Boa sekaligus menasehati anak sulungnya.

“Ne Eomma. Aku,Siwon dan Jessica akan membuat kelompok belajar. Mungkin aku pulang terlambat” Jawab Donghae pada sang Eomma.

“Ne, Yoong kau juga jangan ganggu Oppa dan Siwon  belajar dia sudah kelas 3” Lanjut Boa menasehati anak bungsunya.

“Ne, Eomma aku tak pernah menggangu mereka berdua. Namja – namja itu saja yang mengganguku” Sindir Yoona pada Donghae.

PLETAK

“Appo Oppa..” Ringis Yoona karena DOnghae menjitak kepalanya.

“Ya sudah Eomma berangkat dulu ya. Hati-hati dijalan. Sepeda kalian sudah Eomma siapkan di luar” Kata Boa pamit.

“Ne Eomma..” Teriak mereka berdua.

Setelah mereka berdua selesai sarapan Donghae dan Yoona segera menuju sekolahnya.

15 menit sebelum bel sekolah masuk

Parkiran sekolah

“Hae, Yoona mana?” Teriak namja menghampirinya saat Donghae memarkirkan sepedanya.

“OMO.. Kemana anak itu tadi dia dibelakangku” Jawab Donghae kaget karena tak melihat dongsaengnya itu dibelkangnya.

“Kau itu gimana? Dongsaengmu jelas-jelas tak ada disini” Kata Namja itu kesal.

“Yak.. mana aku tau kalau Yoona sudah tak ada di be..” Teriak Donghae juga kesal.

“OPPA….” Teriak seorang yoeja dengan sepedanya dan memotong pembicaraan Donghae tadi.

PLETAK

“Kau darimana saja. Lihat simbamu ini seperti macan yang mau memakanku” Sahut Donghae kesal saat melihat dongsaengnya itu.

“Appo Oppa..” Ringis Yoeja itu Yoona sambil memegang kepalanya.

“ Kau menggayuh sepedanya terlalu cepat. Mianhe Siwon Oppa. Jangan memakan Oppaku nanti perutmu bisa sakit” Lanjut Yoona pada namja satunya.

“Maksudmu Yoong?” Tanya Donghae bingung.

“kau kan Ikan amis. Nanti Namjachinguku bisa sakit perut kau mau tanggung jawab” Jawab Yoona tanpa dosa.

“Oppa antar aku kekelas sekarang. IKAN AMIS marah.. HAHAHA.. Anyeong Oppa” Pinta Yoona pada namja satunya yang tak lain Siwon dan berlari menuju kelasnya setelah memakirkan sepedanya.

“YAK DEER KURANG AJAR, AWAS KAU” Teriak Donghae kesal.

Author Pov End

-SKIP-

Di depan kelas Yoona

Yoona Pov

“Oppa, gomawo kau telah membantuku tadi” Kataku pada Siwon.

“Ne..” Jawab Siwon dengan senyuman.

“ya sudah aku masuk dulu ya”.

“Yoong tunggu!!”Pinta Siwon Oppa dan memegang pergelangantanganku..

“Ne,Ada apa Oppa?”Tanyaku bingung dan kembali kutolehkan kepalaku padanya.

“Apa kau tadi pagi berjualan Koran lagi?”Tanya Siwon Oppa dengan hati- hati.

“Ne,Sudahlah Oppa. Aku tak apa?kan ada Donghae Oppa yang menjagaku” Jawabku melepaskan tangannya dari Siwon Oppa.

Aku tau arah pembicaraan Siwon Oppa padaku ini.

“Aku tau. Tak bisakah kau tak ikut-ikutan Oppamu”Pinta Siwon Oppa padaku.

“Ada Apa dengannya lagi. Apa dia malu memiliki yoejachingu miskin sepertiku”.Batinku.

“Tanpa kujawab kau sudah tau jawabankukan” Kataku sambil menundukkan kepalaku.

“ehmm… sudah ku tebak. Kalau begitu bolehkah Oppa ikut berjualan” Sahut Siwon menghela nafasnya.

Kuangkat kepalaku “Tapi Oppa..” Kataku

“Tak ada tapi-tapian. Tunggu aku diparkiran nanti pulang sekolah. Masuklah dan selamat belajar.Oppa ke kelas dulu” Sahut Siwon Oppa dan berpamitan padaku.

Saat Aku memasuki kelas.10 kaki ada didepanku yaitu  5 orang yoeja yang menghadangku di depan kelas.

“Cih kau lihat upik abu bersama pangeran simbanya. Owh.. So sweet sekali” Sindir salah satu yoeja itu.

“Permisi aku ingin lewat”Kataku tanpa memandang wajah ke-5 yoeja itu dan bias kutebak pasti yoeja itu.

(Taeyeon,Sunny,Tiffany,Yuri,Seohyun siapa yang tak kenal ke-5 yoeja itu salah satu anak dari donatur terbesar di sekolahnya dan selalu menghina Yoona, mencari masalah dengan yoeja itu setiapharinya)

“Kau mau menentang kami. Taeyeon kita apa akan nih upik abu?”Kata Sunny pada ketua gengnya itu.

“Guys, Dara Songsaengnim datang”Teriak Yuri memasuki kelasnya.

“Urusan kita belum selesai” Ancam Taeyeon padaku.

Yoona Pov End

-SKIP-

Sepelang sekolah.

kelas Yoona

Author Pov

Saat Yoona melangkah keluar kelas tanpa sengaja dia menabrak seorang yoeja dan akhirnya mereka berdua terjatuh bersamaan.

“Ah OMO korannya..”Teriak Yoona saat Koran yang di bawanya jatuh berceceran di lantai.

“Aish, Apa kau tak punya mata?” Marah yoeja yang ditabrak Yoona.

“OMO Taeyeon kau tak apa?” Teriak teman yoeja itu sambil berlari kearahnya dan membatu temannya berdiri.

“Aish..bisakah kau pelankan suaramu! Aku bisa tuli. Dan Kau..” Kata yoeja yang jatuh tadi ternyata Taeyeon saat melihat yoeja yang menabraknya itu ucapannya berhenti.

“MIanhe Taeyeon-shii aku tak sengaja. Dan bisakah kau minggirkan kakimu itu dari koranku.Kau menginjaknya” Sahut Yoona menunduk.

“Beraninya kau menyuruhku. Kalau kau ingin kakiku minggir lakukan sendiri” Jawab Taeyeon tersenyum sinis.

“………….”Yoona tak menjawab dan masih melihat korannya yang telah diinjak Taeyeon itu.

“Kenapa kau diam HA.” Teriak Taeyeon kesal.

Yoona sudah tak bias menolaknya lagi. Dia ulurkan tangannya pada kaki Taeyeon sambil menundukkan kepalanya saat Yoona ingin memegang pergelangan kaki Taeyeon.

“Tunggu, AKu tak mau kau menyentuh kakiku ini dengan tangan kotormu.Gunakan ini” Sahut Taeyeon memberikan sapu tangan pada Yoona.

Sambil menyingkirkan kaki Taeyeon dari korannya itu. Taeyeon dan temannya Yuri tersenyum kemenangan. Dan…

DUUKK..

“Ah..Appo..” Ringis Yoona saat sepatu Taeyeon mengenai keningnya yang indah itu alhasil keningnya terluka.

“HAHAHAHA…” Tawa Taeyeon dan Yuri bergerak meninggalkan Yoona yang meringis kesakitan.

Yoona masih mengusap keningnya dan tanpa sadar darah mengalir pada keningnya itu.

“OMO..korannya..”Teriak Yoona sadar akan korannya yang sudah sobek itu dan merapikannya untung saja itu hanya separuh korannya yang rusak tapi Koran itu sangat berguna bagi Yoona. Tanpa piker panjang karena takut jika Oppa dan kekasihnya marah dia beranjak keluar kelas menuju parkiran.

Di Tempat parkir

“Aish..Anak itu kemana? Lama sekali?” Gerutu Donghae karena menunggu dongasaengnya yang tak kunjung dating juga.

“Hae,sabarlah. Mungkin Yoona ada pelajaran tambahan?” Sahut Jessica menenangkan namjachingunya.

“Jam tambahan apa.an? Aku tadi melihat teman – teman Yoona sudah pulang” Jawab Donghae mengacak rmabutnya.

“Kau sudah menyuruhnya datang ke sinikan?” Lanjut Donghae bertanya pada Siwon.

“Ne.. Tadi aku sudah memberitahunya”Jawab Siwon sedikit kawatir.

“Aku akan kekelasnya” Lanjut Siwon sedikit kawatir.

Saat Siwon ingin melangkah terdengar teriakan seorang yoeja.

“O_ooo_oppp_aaa, Uuu_n_iie mianhe aku terlambat” Kata Yoeja itu mengatur nafasnya karena berlari menuju ke-3 orang itu.

“Yoong, kenapa kau berlari.Lihatlah kau sedikit pucat” Sahut Siwon memandangi yoeja itu yang tak lain Yoona.

“Yoong ini minumlah” KAta Jessica memberikan minuman pada Yoona.

“Gomawo Unnie..” Sahut Yoona mengambil minuman yang diberika Jessica.

“Ya sudah. Mana korannya Yoong. Aku dan Jessica akan berjualan ke taman dan Kau dan Siwon berjualanlah ke jalan raya” Pinta Donghae pada Yoona.

Yoona mendengar Oppanya meminta korannya akhirnya meundukkan kepalanya. Dia takut kalau Oppanya akan marah.Tapi mau bagaimana lagi memang ini salahnya tak berjalan dengan hat- hati tapi ia tak mau mengungkit-ungkit nama Taeteon.

“Yoong. Gwecahana?” Tanya Siwon yang melihat gelagat Yoona sedikit ketakutan.

“…..”Yoona masih diam dan menunduk.

Tanpa piker panjang Siwon memeriksa keningnya apa yoeja itu sakit atau tidak. Saat Siwon ingin memeriksa keningnya Yoona memegang pergelangan tangannya.

“Gwechana Oppa. Ini Korannya” Sahut Yoona mengangkat kepalanya dan memberika Koran yang tak rusak tadi pada Donghae.

“Kajja Jes, Kita berangkat” Sahut Donghae saat Koran itu sudah ada di tangannya dan menarik tangan Jessica .

Setelah kepergian HaeSica, YoonWon juga meninggalkan parkiran sekolahnya dengan jalan kaki dan menitipkan kendaraannya pada satpam sekolah.

Autor Pov End

HaeSica story

“Hae,apa kau tak curiga padanya?” Tanya Jessica pada namjachingunya saat mereka berjalan meuju taman.

“Neo?” Sahut Donghae bingung.

“Yoona.. Kelihatannya ada yang disembunyikannya?” Jawab Jessica sedikit kawatir.

“Apa yang kau katakan. Dia baik – baik saja” Sahut Donghae santai.

PLETAK

“Ah..Appo..Kenapa kau memukulku?” Ringis Donghae dan menatap Jessica bingung.

“Mana bias kau jawab dengan sesantai itu.Kau ini Oppanya atau bukan. Padahal kau yang lebih mengenalnya daripada akau.Tapi kau tak bias merasakannya.Dongsaengmu itu menyembunyikan sesuatu” Jawab Jessica panjang lebar dan sedikit kesal pada namjachingunya itu.

Akhirnya Jessica melangkah begitu cepat meninggalkan Donghae yang mengusap kepalannya yang sedikit sakit.

“Ternyata yoeja itu juga merasakannya.Yoong sebenarnya kau menyembunyikan apa dari Oppamu ini.Kau membuatku kawatir saja.Tapi Aku tak mau membuat orang-orang yang menyayangimu memikirkanmu cukup aku saja.Nanti akan ku tanyakan padanya.Kau akan kudesak agar kau jujur padaku”Batin Donghae dan mengejar Jessica yang sedikit menjauh dari dirinya.

“SICA TUNGGU AKU..”Teriaknya kemudian.

HaeSica story End

Yoonwon Stoy

“Oppa,kita mau kemana?bukannya jalan rayanya kearah sana ya?”Tanya Yoona bingung karena Siwon menarik tanggannya ke tempat yang berlainan.

“Temani Oppa makan Yoong”.

“Tapi Oppa,Nanti keburu sore”.

“Bisakah kau turuti permintaan Oppa sekali saja”Pinta Siwon yang kini mengalihkan pandangannya pada Yoona.

Yoonapun pasrah dan mengikuti kekasihnya itu untuk makan.

Direstaurant

“Kau pesan apa Yoong?”Tanya Siwon memandang Yoona yang melihat menu makanannya.

“Oppa..Kenapa kau mengajakku dating kesini?” Tanya Yoona sedikit kesal karena berkali-kali ia membaca menunya tak satupun yang ia tau menu makananya.

(Cerintanya ini direstaurant bintang 5 yang menunya yang gitulah readers bias bayanginkan :D. dan restaurant ini milik keluarga Choi)

“Memang kenapa Yoong?Kau disini bias makan sepuasnya” Jawab Siwon sedikit bingung.

“Aku tak tau menu-menu ini”Kata Yoona polos.

“hahaha..”Tawa Siwon kemudian melihat kekasihnya dengan wajah polosnya itu.

“Akan aku pesankan saja. Pelayan aku pesan 2 salad dan 2 Cola Toping” Lanjut Siwon dan menyuruh pelayannya mencatat menu pesanannya.

“Ne Tuan Muda”Jawab Pelayan itu setelah mencatat pesanan anak dari pemilik restaurant ini.

“Oppa..” Panggil Yoona saat pelayan itu pergi dan memandang Siwon.

“Ne..Ada apa Yoong?”Tanya Siwon manatap kekasihnya itu.

“Bolehka aku meminjam uang?”Kata Yoona to the point.

“Ne, kau butuh uang berapa. Aku sennag membantumu?”Jawab Siwon sambil tersenyum senang dan mengambil uang pada dompetnya.

“5000won. Lusa aku akan kembalikan”Kata Yoona sedikit sungkan.

“Kau tak usah kembalikan uang ini.Aku senang bisa membantumu”Sahut Siwon memberikan uang 5000won pada Yoona.

“Aku tetap akan mengembalikan uang ini Oppa. Tapi Oppa jangan katakana ini pada Donghae Oppa?Arraso” Kata Yoona memohon pada Siwon.

“Ya sudah terserah kau.Ne,aku takkan bilang pada Hae” Jawab Siwon masih tersenyum memandangi kekasihnya yang polo situ.

5menit kemudian pesanan mereka dating dan mereka berdua menikmati makanannya.

 Yoonwon Story End

Dilain tempat

Pasar Seoul

Boa Pov

“Boa,kau sudah ingin pulang?”Tanya wanita paruh baya penjual buah-buahan.

“Ne, Sal. Ini sudah sore. Tak aka nada pelanggan lagi. Lagian Donghae dan Yoona pasti sudah menungguku”Jawabku sambil membersihkan daganganku.

“Oke.Salam untuk Donghae dan Yoona ya?”Kata Salsa wanita tadi yang berjualan buah disebelah daganganku.

“Ne, aku akan sampaikan. Kalau begitu aku pamit dulu ya Sal”Pamitku Padanya.

Kulangkahkan kakiku menuju rumahku.Kulihat Donghae dan Yoona sedang ada di teras rumah. Kuperhatikan wajah mereka berdua sungguh manis akur seperti itu dan kulihat mereka sedang menghitung uang. Kupercepat langkahku.

“Hae,Yoong kalian sedang apa?” Tanyaku pada kedua anakku yang sudah dihadapanku.

“Oh Eomma. Kau sudah pulang”Jawab Donghae terkehut dan menyembunyikan uang tadi dibelakang punggungnya.

“Kalian dapat uang itu darimana?”Tanyaku penasaran.

“Eomma sudah tau ya. Hehehe.Oppa sih ku bilang kita menghitung uangnya di dalam saja”Sahut Yoona dengan tawa eligatornya.

“Memang itu uang apa?Jangan bilang kalian berjualan Koran lagi” Kataku sedikit kesal.

“Annio Eomma. Ini uang untuk membelikan Jung songsaengnim untuk kenang-kenangan saat Oppa akan lulus nanti” Jawab Yoona asal.

“Ne Eomma”Lanjut Donghae mengiyakan.

“Ya sudah.Apa kalian sudah makan?”Tanyaku pada keduanya.

“Ne Eomma kami sudah makan. Tadi Siwon mentraktir kami makan” Jawab Donghae.

“Kalian itu jangan selalu merepotkan keluarga Choi terus. Eomma tak suka itu”Kataku sedkit menasehatinya.

“Ne Eomma. Lagian Siwon nanti juga akan menjadi menantu Eomma”Kata Hae sambil menatap Yoona.

“Oppa..Kau bicara apa?Aku masih sekolah. Kau saja aku tak mau menikah muda” Jawab Yoona kesal.

“Kalian ini. Sudah sana belajar. Dan kau Hae jangan berbicara pernikahan kau harus belajar untuk mempertahankan beasiswamu itu sampai kuliah nanti” Kataku menengai kedua anak kakak adik itu agar tak bertengkar lagi.

Kulangkahkan kakiku masuk kedalam rumah saat kakiku menginjak pintu rumah tiba-tiba tubuhku sedikit oleng.

“Aku mohon Tuhan jangan sampai anak-anak tahu”batinku dank u dudukan tubuhku di depan pintu.

“Eomma, kau kenapa?Wajahmu terlihat pucat” Tanya Yoona saat mengikutiku tadi dibelakang dan kini kulihat raut wajahnya kawatir.

“Anio chagia Eomma baik-baik saja”Jawabku sambil memberdirikan tubuhku tapi aku terjatuh lagi.

“EOMMA.. Oppa bantu aku Eomma sedang tak enak badan” Teriak Yoona kawatir.

“EOMMA. Wajahmu pucat sekali.Ayo aku bantu berdiri” Teriak Donghae saat menghampiriku dan Yoona yang tak kalah kuatirnya melihat kondisiku ini.

“Ya Tuhan aku tak mau melihat mereka berdua sedih”Batinku.

Akhirnya Donghae dan Yoona membantu mengantarkanku ked lam kamar dan menyuruhku untuk istirahat.

Boa Pov End

Keesokan Harinya

Author Pov

“Eomma ini Aku buatkan bubur” Kata Yoona memasuki kamar Eommanya dan dilihatnya Boabaru bangun tidur.

“Yoong,kau tak perlu repot – repot seperti ini. Eomma sudah baikan” Kata Boa lembut dan mengelus rambut Yoona dengan saying.

“Eomma masih terlihat pucat.Aku akan izin tak masuk sekolah” Kata Yoona menyupi Eomma.

“ANDWE… Kau tak boleh bolos Yoong” Jawab Boa marah.

“Tapi Eomma?”Sahut Yoona sedih.

“Eomma tak akan berjualan.Kau bisa sekolah dengan tenang” Kata Boa sedikit meredakan kemarahannya.

“Baiklah Eomma aku akan sekolah. Kalau begitu aku akan siap – siap.Buburnya aku letakkan disini ya Eomma.Eomma harus makan banyak” Pinta Yoona menaruh buburnya di meja samping tempat tidur Eommanya dan keluar dari kamar Eommanya.

“Yoong,Oppamu juga harus sekolah”Lanjut Boa menyuruh anaknya tak membolos.

DIruang tamu

“Yoong,aku pulang” Sahut Donghae selesai menjual Koran.

“Oppa, Ayo kita siap –siap Eomma tak mengijinkan kita bolos” Kata Yoona melihat Oppanya yang sudah pulang.

“Ne,Yoong.. Tapi Jika Eomma kenapa – napa bagaimana?” Tanya Donghae menghampiri dongsaengnya di ruang tamu.

“Eomma tak jualan hari ini”Jawab Yoona sambil menyiapkan peralatan sekolahnya dan Donghae.

“Ah Yoong Oppa puny ide? Setelah pulang sekolah kita berdagang saja” Utarakan Donghae tentang rencananya.

“Ah Oppa ide yang bagus. Aku setuju” Jawab Yoona tersenyum senang.

“Yoong, keningmu terluka?” Tanya Donghae saat ia ingin ke kamarnya bersiap –siap ke sekolah.

“Oh ini..e.. Ah Oppa sih selalu memukul keningku jadi begini” Jawab Yoona gagap karena bingung menjawab pertanyaan Oppanya itu.

“YAK.. alas an tak masuk akal..” Teriak Donghae.

“Aish Oppa. Sudahlah jika Oppa tak bersiap – siap sekarang kita akan terlambat” Pinta Yoona dan mendaorong Oppanya menuju kamarnya.

Author Pov End

SKIP-

Pulang sekolah

Tempat parkir

Author Pov

“Hae-ah, Yoong-ah. Kalian mau kemana?” Tanya Siwon menghampiri kedua bersaudara itu saat mengambil sepedanya.

“Ah Siwon-ah kami pulang duluan ya”Pamit Donghae.

“Kalian tak jualan Koran?”Tanya Siwon sedikit bingung.

“Anio Oppa. Kami berjualan sayuran di pasar. Eomma sedang libur jadi kita yang menggantikannya”Jawab Yoona kemudian.

“Bolehakah aku ikut?”Tanya Siwon hati-hati.

“ANIO..Kau pulanglah. Aku tak mau merepotkanmu” Tolak Donghae.

“Kalian tak pernah merepotkanku. Yoong,bujuklah Oppamu ya?”Pinta Siwon ber-aego.

“Donghae Oppa benar. Oppa pullang saja.Kami tak mau merepotkanmu. Kalau begitu kami pulang dulu ya Oppa. Anyeong sampai ketemu besok”Pamit Yoona pada Siwon.

“Kalian memang anak yang berbakti”Batin Siwon.

“SIWON.. Kau tau Donghae” Teriak seorang yoeja menghampirinya.

“Dia sudah pulang?”.

“Mereka tak jualan Koran?”.

“ANIO. Mereka berjualan sayuran di pasar”.

“AH syukurlah kalau begitu.Yoona tak diganggu lagi”.

“MWO..Diganggu maksudmu?” Tanya Siwon bingung dan meminta penjelasan padanya.

“Taeyeon mencelakainya”Jawab Jessica santai.

“TAEYEON. JELASKAN PADAKU APA YANG TERJADI?” Teriak Siwon penasaran.

“OMO..Anio..Anio tidak ada apa-apa”Sahut Jessica yang tak sadar kalau ia membuka masalah Yoona pada Siwon.

“Jessica aku mohon katakana padaku apa yang terjadi pada Yoona” Mohon Siwon pada Jessica.

Dan akhirnya Jessica menceritakan kejadian kemarin saat ia terlambat dating ke parkiran.

FLASHBACK ON

DDRRTT……..DDRRTTT………..

“Yoboseo” Sahut Siwon mengangkat telponnya.

“Ah Siwon-ah kau dimana?”Tanya Donghae menjawab sahutan Siwon.

“Aku di restaurantku.Ada apa Hae?”

“Anio.Kami sudah selesai berjualan. Kami akan kesana kalau begitu”.

“Ne, Kalau begitu.Hati –hati” Kata Siwon mengahiri telponnya.

“Neo?”Tanya Yoona dihadapannya.

“Donghae..” Jawab Siwon.

Beberapa menit Kemudian

Yoona pamit ke kamar mandi dan HaeSicapun dating.

“Simba, Deeer mana?Bukankau tadi bersamanya?” Tanya Donghae duduk di tempat Yoonwon tadi memakan makanannya.

“Ne. Dia sedang ke kamar mandi” Jawab Siwon masih memakan makanannya.

“Kau pesanlah makanan..”Lanjut Siwon membrikan menu makanannya pada HaeSica.

“Hae,aku ke kamar madi dulu ya” Pamit Sica.

Di Kamar Mandi.

“Awh.. appo. Kenapa bengkak begini” Ringis Yoona melihat luka dikeningnya itu.

“Yoong, Keningmu?” Sahut Jessica saat melihat kening Yoona bengkak dan melihatnya dengan saksama.

“Oh.. Unnie!!” Kata Yoona terkejut dan menutup keningnya dengan rambutnya.

“Yoong katakana padaku kau menyembunyikan apa?” Tanya Jessica serius.

“ANIO Unnie. Aku tak menyembunyikan apa – apa” Jawab Yoona menundukkan kepalanya.

“Yoong, Kau bias ceritakan pada Unnie. Unnie kawatir melihatmu seperti ini. Dan izinkan Unnie melihat keninngmu itu” Pinta Jessica meredakan amaranya dan segera meraih kening Yoona.

Saat Jessica mengobati kening Yoona tanpa sadar Yoona meneteskan air mata yang tak bias ia bendung lagi.

“Yoong, kau kenapa?” Tanya Jessica dan memeluk dongsaeng namjachingunya itu.

“Unnie.. Sakit..sakit Unnie” Kata Yoona yang masih menangis di pelukan Jessica.

“Yoong,tenanglah ceritakan pada Unnie” Kata Jessica kawatir dan menenangkan Yoona agar meredakan tangisannya.

Yoona mulai meredakan tangisannya dan melepas pelukan Jessica mulai meredakan tangisannya

“Tadi saat aku meuju parkiran. Tanpa sengaja aku menabrak Taeyeon. Dia menginjak Koran – Koran yang aku bawa tadi.Koran itu sudah kotor Unnie dan tak layak dijual.”Jelas Yoona kemudian.

“MWO… Yoeja sombong itu menggangmu lagi. Yoong kau bias gunakan uangku untuk menyetorkan uang Koran itu.Ini” Kata Jessica memberikan uang yang ia ambil di dompetnya itu.

“Anio Unnie. Tadi AKu sudah meminjam uang pada Siwon Oppa. Unnie jangan ceritakan ini pada Donghae Oppa dan Siwon Oppa ya Unnie aku mohon. Aku tak mau membuat mereka kawatir” Kata Yoona Memohon.

“Ne..Aku tak akan memeberitahu mereka. Dan jangan bilang luka di keningmu ini juga ulah yoeja itu?” Tanya Jessica menebak.

“Ne Unnie. Gomawo Unnie kau sudah mendengarkan curhatanku” Jawab Yoona yang kini tersenyum manis.

“Ne. Aku akan menjagamu mulai sekarang agar kau tak diganggu oleh yoeja itu” Sahut Jessica yang memeluk Yoona dengan sayang.

FLAHBACK OFF

“MWO.. Yoeja itu. Akan ku kuberi pelajaran” Teriak Siwon kesal setelah mendengar penjelasan Jessica tadi.

“SIWON.. Kau jangan gegebah. Jika kau tak ingin Yoona keluar dari sekolah ini” Kata Jessica menenangkan temannya itu.

“Kau benar Sica. Tapia pa tak ada yang bias kita lakuakn padanya. Dia sudah berkali-kali diganggu olehnya”Kata Siwon yang sedikit meredah emosinya.

“Yang hanya bias kita lakukan hanya menjaganya” Jawab Jessica.

------------------------TBC---------------

Ah.. mianhe ya kalau gak nyambung FFnya. Ini FF ke-3ku. Semoga Readers dapat terhibur. Part selanjutnya akan Ending jadi yang mau ngikutin FF ini Ditunggu ya.

GOMAWO……